MUNCULNYA EKONOMI BERBAGI : BAGAIMANA MODEL BISNIS BARU MENGUBAH PERILAKU KONSUMEN?

 

Munculnya Ekonomi Berbagi: Bagaimana Model Bisnis Baru Mengubah Perilaku Konsumen?

Penulis : Amel

https://wholesalersplace.com/10-best-clothing-wholesalers-in-kolkata/


Perkembangan dunia bisnis selalu mengikuti perkembangan teknologi dan perubahan perilaku konsumen. Salah satu fenomena terbaru yang semakin mendominasi adalah munculnya ekonomi berbagi atau "sharing economy." Model bisnis ini telah mengubah cara konsumen berinteraksi dengan barang dan jasa, menghadirkan peluang baru, namun juga menimbulkan pertanyaan tentang dampaknya terhadap ekonomi tradisional dan regulasi.

Apa Itu Ekonomi Berbagi?

Ekonomi berbagi adalah sebuah konsep bisnis yang memberikan akses terhadap sumber daya yang dimiliki perorangan atau perusahaan untuk dimanfaatkan atau dikonsumsi bersama dengan oran lain, dengan tujuan untuk optimalisasi sumber daya. Ekonomi berbagi sering kali difasilitasi melalui layanan daring berbasis komunitas, seperti Go-Jek, Airnb, dan Grab yang telah menjadi contoh sukses dalam ekonomi berbagi, dimana individu dapat menyewakan kendaraan mereka, menyewakan tempat tinggal mereka, atau menawarkan jasa tertentu secara langsung kepada konsumen lain. Ekonomi berbagi dapat mengubah perilaku konsumen dengan memberikan mereka pilihan yang lebih fleksibel, hemat biaya, dan ramah lingkungan dikarenakan model bisnis didukung oleh teknologi digital sehingga memungkinkan pengguna untuk terhubung lebi mudah dan efisien.

Perubahan Paradigma Konsumen

Ekonomi berbagi telah mengubah paradigma konsumen dari kepemilikan menjadi akses. Konsumen tidak lagi harus memiliki barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan mereka. Sebagai gantinya, mereka dapat mengakses barang dan jasa sesuai kebutuhan mereka tanpa harus memiliki aset fisik. Misalnya, seseorang tidak perlu memiliki mobil untuk berpergian, karena mereka dapat dengan mudah memesan layanan taksi melalui aplikasi seperti Uber atau Grab.

Dampak Positif Ekonomi Berbagi

1.    Efisiensi Sumber Daya: Model bisnis berbagi dapat meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya. Barang atau jasa yang sudah dimiliki dapat dimanfaatkan oleh lebih banyak orang, mengurangi kebutuhan akan produksi baru.

2.    Pendapatan Tambahan: Ekonomi berbagi memberikan kesempatan kepada individu untuk mendapatkan pendapatan tambahan melalui aset atau keterampilan yang mereka miliki.

3.    Akses Lebih Mudah: Konsumen dapat mengakses barang atau jasa yang mungkin sebelumnya sulit dijangkau atau terlalu mahal untuk dimiliki.

Tantangan dan Pertanyaan

Namun, bersama dengan manfaatnya, ekonomi berbagi juga menimbulkan beberapa pertanyaan dan tantangan:

1.    Regulasi dan Keamanan: Model bisnis ini sering kali menimbulkan pertanyaan tentang perlindungan konsumen, perizinan, pajak, dan keamanan.

2.    Dampak pada Industri Tradisional: Industri tradisional, seperti transportasi dan perhotelan, dapat merasa terancam oleh model bisnis berbagi yang lebih fleksibel dan murah.

3.    Ketergantungan Teknologi: Keberhasilan ekonomi berbagi sangat tergantung pada teknologi digital yang bisa rentan terhadap masalah teknis atau pelanggaran data.

Solusi yang dapat diupayakan atas pertanyaan dan tantangan yang timbul adalah sebagai berikut:

1. Pemerintah diharapkan dapat berperan dalam mengatur dan memastikan platform ekonomi berbagi sudah tunduk pada peraturan perundang-undangan yang berlaku terkait transparansi perizinan, pajak, dan keamanan sehingga konsumen merasa aman.

2. Penyedia platform ekonomi berbagi dapat merangkul industri tradisional yang terdampak agar ekonomi berbagi ini tidak menimbulkan masalah ekonomi baru, misalnya kesenjangan.

3. Penyedia platform ekonomi berbagi dapat melakukan sosialisasi terkait resiko dan manfaat yang dapat dirasakan sehingga ketika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dapat lebih berhati-hati dan mengetahui apa yang harus dilakukan.

Kesimpulan

Ekonomi berbagi adalah salah satu tren utama dalam dunia bisnis saat ini yang telah mengubah cara konsumen berinteraksi dengan produk dan jasa. Dengan manfaatnya yang jelas dalam efisiensi sumber daya dan akses yang lebih mudah, model bisnis ini tetap memiliki tantangan dan pertanyaan yang perlu diatasi untuk memastikan dampak positifnya terhadap masyarakat dan ekonomi secara keseluruhan.s

 

Reverensi :

https://journal.ubm.ac.id/index.php/business-appliedmanagement/article/download/931/825

https://id.wikipedia.org/wiki/Ekonomi_berbagi

https://accurate.id/ekonomi-keuangan/sharing-economy/

https://vakilsearch.com/blog/consumer-protection-in-the-sharing-economy/v

 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama